Cerita 3

Anak muda1 : “lo yakin lewat sini?”

Anak muda2 : “maksud lo...? kalo gx lewat sini mau lewat mana lagi?”

Anak muda1 : “tapi kan serem... apa lo gx takut?”

Anak muda2 : “takut apaan?”

Anak muda1 : “lo bener gx tau? Kata orang orang kalo malam-malam di sini sering muncul penampakkan kuntilanak...!!!”

Anak muda2 : “yang bener lo? Gw jadi merinding ne...”

Tiba-tiba muncul suara dari arah semak-semak.

Anak muda1 : “tu kan apa Gw bilang...”

Anak muda2 : “hus... jangan nakut-nakutin Gw dong... Gw makin ne takut.”

Kedua anak muda itu pun berjalan berangkullan untuk menetralisir rasa takut mereka. Saat semakin dekat dengan semak-semak mereka melihat seosok bayangan. Salah seorang anak muda memberanikan diri untuk bertanya

Anak muda2 : “siapa di sana?”

Sosok bayangan : “saya kun.. mas...”

Anak muda1 dan 2 : “kun...?????!!!”

Sosok bayangan : “ia lo mas ini kun....” 

Sesosok bayangan itu makin memunculkan dirinya, dan tampaklah rambut panjangnya yang terurai membuat kedua anak muda itu semakin ketakutan dan terduduk di tanah sambil menunduk tak berani untu menengadah. Sementara sosok bayangan itu makin mendekat.

Dari arah belakang kedua anak muda itu terdengar langkah kaki. Sesosok bayangan itu semakin mendekat dan mulai meraba tekuk kedua anak muda itu dari belakang. Kedua anak muda itu perlahan berdiri dengan mata yang melotot. Sesosok bayangan itu kini telah berdiri di antara kedua anak muda itu dan berbisik di telinga kedua anak muda itu.

Sesosok bayangan : “mas... godain kun... dong...........!!!!!!!!!!!!!”

Kedua anak muda itu memberanikan diri untuk melihat ke arah sesosok bayangan itu. Dan ... setelah melihat kedua itu terdiam lalu berteriak

Anak muda1 dan 2 : “LARI...............!!!!!!!!!!!!!”

Sesosok bayangan : “eh... jangan lari dunk.. akike kan dandan preti-preti cibbi...! emang akike hantu apa... kita kan Cuma banci... rempong...”